[Food] Vini Makan Mie Korea (- Koreaan)

9/23/2016 09:51:00 PM

 


I'm not a fan of Korean Cuisine. Oke, belum pernah ke restoran korea sih akunya. Cuma pernah icip-icip atau makan makanan korea abal-abal di resto yang spesialisasinya makanan lokal. Tapi makanan korea -- entah itu instan atau bukan -- yang pernah aku makan itu semuanya asem. Kata temen-temenku juga makanan korea kebanyakan yang asem. Dari situ makanya aku menarik kesimpulan bahwa aku gak suka makanan korea *dibakar*

Dalam post-an kali ini aku mau cerita tentang Mie Instan peninggalan (?) sepupuku yang sudah berangkat untuk melanjutkan studinya. Cieh. Studi. Dia cukup jatuh bangun dalam mempersiapkan keberangkatannya. Dari gak mau berhenti kerja sampai mau nikah aja katanya. Tapi dia single. Ya, dia sepupuku sih. Aku saranin aja supaya dia nikah. Di kartu undangannya groomnya di isi titik-titik biar kaya essay di ulangan umum gitu. Atau TBA. Kaya mau enroll kelas gitu, dosennya TBA. Singkat cerita, dia berangkat dan mie instan korea ini ditinggalkan begitu saja. Eh tapi dia bilang ding, buat kamu aja mie nya, katanya.

Shin Ramyun-nya Nongshim ini katanya ada dua macem. Yang bungkusnya merah dan hitam. Ha! Spesifik sekali kamu, Vin. Belum pernah liat yang bungkus hitam, tapi yang merah sih sering. Paling sering liat di Indomaret atau Circle K. Not sure harganya berapa, tapi sepertinya belasan ribu. Mahal ya untuk ukuran makanan instan. Tapi wajar, soalnya isinya banyak. Mayan bikin kenyang juga (selama se jam dua jam). Ayo mulai memasak(?)

Cara memasak. Cemplungin aja ._.

Product of China *lah
Mie instan Korea (yang ada tulisan thailandnya dan dibikin di China) ini cara masaknya di cemplungin aja semua. Karena gak semua orang punya gelas takar dirumahnya -- dan kalopun ada, kaya aku, males aja nyariin cuma buat rebus mie -- aku saranin airnya jangan banyak-banyak. Nanti kurang berasa. Karena mie ini masaknya cemplungin sayuran kering, bumbunya, dan mie nya sekaligus ke dalem panci. Bukan seperti bikin mie instan berkuah.

cemplungkan saja ~


Panci kebanyakan air
Bisa di tambah sayuran dan telur kalo mau. Sayangnya dirumah lagi gak ada sayuran jadi aku cuma tambah telur. Potongan cabai juga enak. Mie ini gak pedes kaya kata bungkusnya.
Kuningnya pecah TT


Mateng :')
Secara keseluruhan mie ini enak. Gak seaneh Samyang rasanya. Dan Shin Ramyun ini gak pedes sama sekali menurutku. Bumbunya enak tapi kurang berasa. Entah karena emang gak seberasa mie instant buatan Indonesia atau akunya yang kebanyakan ngisi air, pokoknya entahlah.
Itadakimasu
Oh satu lagi. Aku bingung kenapa kalo habis makan ramen instant korea (atau jepang) gak bikin pipi membengkak. Biasanya kalo makan mie instan sini mah jangan ditanya, bukan cuma pipi yang makin kembung, perut juga! Mungkin ini cuma sugesti, tapi kadang kan ada kalanya aku pengen makan mie instant, tapi aku gak mau keliatan gak bagus di foto (emang kamu ngapain, vin) gara-gara pipi ini :o Ya, ndak penting emang.

See you on the next post!

You Might Also Like

2 comments

  1. Replies
    1. hooh enakan samyang kir, lebih berasa. tapi tetep sih indomie nomor 1

      Delete

Hi! If you have any question, suggestion or just want to say hi to me, please leave it in comment box. I will definitely comment back in your blog ^^